Fungsi dan Komponen Blok Magnet Pada Kendaraan Bermotor
Karyasendiri.com - Sebagian besar kendaraan masih menggunakan magnet sebagai penyuplai utama arus listrik pada spul yang digunakan sebagai proses pembakaran, namun belakang ini seiring berkembangnya teknologi modern khusus dibidang kendaraan penggunaan sistem magnet mulai berkurang setelah muncul beberapa kendaraan tanpa bahan bakar atau yang disebut kendaraan listrik. Meskipun demikian kendaraan menggunaan sistem magnet di Indonesia masih terbilang sangat banyak.
Selain berfungsi sebagai penyuplai arus listrik pada spul, magnet juga berfungsi sebagai penyeimbang putaran kruk as untuk mendapatkan torsi.
Letak dari magnet ini berada disebelah kiri tepatnya dekat kaki kiri ketika kita sedang mengendarai kendaraan. Berbeda dengan kendaraan motor metic pada motor metic letak magnet berada dibelakang kaki dan tertutup dengan bodi motor.
Catatan : Bak Magnet ada 2 tipe yaitu tipe basah (terbasahi oleh oli pelumas) terdapat pada motor 4 tak seperti jupiter mx, v-ixion, supra x, dan tipe kering (tidak terbasahi oleh oli pelumas) terdapat pada motor 2 tak seperti satria 2 tak, rx king.
Baca Juga : 5 Komponen Penting Blok Silinder Motor 4 Tak
Blok magnet sepeda motor khususnya pada spul motor 4 tak kawat spulnya dari spul pengapian, penerangan, pengisian menjadi satu, sedangkan pada motor 2 tak spul pengapian dipisah terbungkus isolatif bertujuan supaya pengapian terfokus.
Selain berfungsi sebagai penyuplai arus listrik pada spul, magnet juga berfungsi sebagai penyeimbang putaran kruk as untuk mendapatkan torsi.
Letak dari magnet ini berada disebelah kiri tepatnya dekat kaki kiri ketika kita sedang mengendarai kendaraan. Berbeda dengan kendaraan motor metic pada motor metic letak magnet berada dibelakang kaki dan tertutup dengan bodi motor.
Fungsi dan Komponen Blok Magnet Pada Motor
Berikut ini saya paparkan secara detail tentang fungsi dan cara kerja komponen blok magnet yang akan mempermudah sahabat dalam memahami sistem kerja komponen blok magnet.1. Magnet
- Fungsi sebagai alat untuk membantu menginduksikan arus listrik ke spul magnet dan sebagai penyeimbang kruk as atau mendapatkan torsi
- Cara kerja magnet berputar searah dengan kruk as yang kemudian menginduksi arus listrik ke spul magnet
- Kerusakan daya kemagnetan berkurang atau lemah berakibat arus listrik yang dihasilkan kecil
- Solusi ganti baru
- Tanda pada magnet : I T (top) ketika piston di TMA dan I - I F (fire) sebelum piston mencapai TMA.
2. Spul Magnet
- Fungsi Spul magnet (pengapian, penerangan, pengisian) untuk mensuplai arus listrik menuju CDI, lampu utama, mengisi baterai, kerusakan kawat spul putus atau konslet berakibat pengapian tidak maksimal
- Fungsi Spul Pulser ia akan mengirimkan signal dari tonjolan magnet ke CDI, kerusakan biasanya mati
- Solusi ganti baru.
3. Tonjolan Magnet
- Fungsi sebagai pengirim atau memberikan signal kepada spul pulser
- Cara kerja spul pulser akan memperoleh signal setelah terlewati tonjolan magnet.
4. Spi Magnet
- Fungsi sebagai pengunci antara magnet dengan kruk as dan menepatkan waktu pengapian.
5. Peluru Penyearah
- Fungsi sebagai penyearah magnet dan kruk as ketika menghidupkan mesin dengan dinamo starter
- Cara kerja ketika switch ditekan dinamo starter akan memutar yang nantinya terhubung dengan gigi peluru penyearah magnet, kemudian putaran diteruskan menuju kruk as
- Kerusakan aus pada peluru penyearah berakibat akan ngelos ketika mesin dihidupkan menggunakan elektrik starter
- Solusi ganti baru.
6. Tensioner
- Fungsi sebagai alat untuk mengencangkan rantai timming
- Cara kerja memperoleh tekanan dari pegas
- Kerusakan tidak maksimal menakan berakibat muncul suara brisik
- Solusi ganti baru
7. Rantai Timming
- Fungsi sebagai penghubung antara putaran kruk as menuju noken as
- Kerusakan kendor atau melar
- Solusi ganti baru.
Catatan : Bak Magnet ada 2 tipe yaitu tipe basah (terbasahi oleh oli pelumas) terdapat pada motor 4 tak seperti jupiter mx, v-ixion, supra x, dan tipe kering (tidak terbasahi oleh oli pelumas) terdapat pada motor 2 tak seperti satria 2 tak, rx king.
Baca Juga : 5 Komponen Penting Blok Silinder Motor 4 Tak
Blok magnet sepeda motor khususnya pada spul motor 4 tak kawat spulnya dari spul pengapian, penerangan, pengisian menjadi satu, sedangkan pada motor 2 tak spul pengapian dipisah terbungkus isolatif bertujuan supaya pengapian terfokus.